Selasa, 15 Januari 2019

Inspirasi Mbak Mira Sahid, Asus dan Akhir Tulisanku

(Part One) 
 
 
Sebenarnya ketika melihat dan mendengar perjuangan mbak Mira Sahid seakan terbakar rasanya dengan spiritnya yang pantang menyerah. Tak tahu jalan lengkap hidup Mbak Mira, tapi lewat tulisan-tulisan yang digoreskan alias diketik lewat Asus, jadi paham bagaimana awal kisah hingga menjadi seperti sekarang ini.

Saya-pun coba kepo-in tulisan paling awal, ternyata terbit di bulan Juni 2008. Dengan judul yang cukup menantang sekaligus sebagai bahan refleksi bahwa kita selalu berproses, baik itu dengan teman, tempat dan waktu, bahkan dengan pasangan sekalipun serta anak-anak yang sudah dipercayakan. Dan itulah ‘Perjalanan Hidup”.

Tahun 2008 hingga 2019, Itu artinya sudah lebih dari 10 tahun terus berkecimpung di dalam dunia tulisan hingga akhirnya bisa menjadi seperti sekarang. Jadi sosok yang berhasil di dalam dunia menulis hingga menjasi seperti sekarang, seorang blogger sejati, pembicara yang diundang ke mana-mana, ketemu dengan banyak orang serta menyebarkan banyak inspirasi khususnya ke emak-emak. Apalagi bisa menguatkan emak-emak yang mungkin sekarang kondisinya adalah single parent.


Beruntung ada lomba ini bertemakan, “Liburan Asik dengan Laptop Asus Zenbook UX391A” akhirnya bisa ketemu dengan Mbak Mira Sahid, meskipun bukan secara fisik tapi lewat perjalanan tulisannya akhirnya bisa tahu bahwa hidup itu memang proses.

Sama seperti Laptop buatan Asus yang selalu berproses dan menyesuaikan dengan segala kebutuhan dari pada konsumen. Ada yang suka model yang akhirnya dalam bentuk tablet, seperti yang aku miliki sekarang dan selalu kupakai untuk bekerja, tapi ada juga yang suka dalam bentuk laptop dengan segala kapasitas mumpuni di dalamnya.

ASUS Zenbook S UX-391_Burgundy_Red_06

Seperti Laptop Asus Zenbook UX391A ini yang merupakan laptop kelas atas dan tentu impian banyak orang. Punya kapasitas performanya yang sangat tinggi. Karena memang didukung oleh Intel Core TM terbaru yakni Core TMI7. Ditambah kapasitas boosting frekuensinya hingga 4 GHz apalagi dengan kekuatan RAM-nya hingga 16 Giga, itu artinya perpindahan datanya sangatlah kencang dan tidak butuh waktu lama jika mengerjakan aplikasi-aplikasi berat seperti editing foto ataupun video. Juga dengan kapasitas penyimpanan yang besar hingga 512 Giga  tentu tidak perlu pusing-pusing untuk segera memindahkan ke hardisk eksternal kita.

ASUS Zenbook S-UX391_Deep_Dive_Blue_WebPage

Desainnya juga keren, ringan, tipis, stylish dan satu yang penting kekokohan-nya. Sebab kita yang punya anak pasti mengerti bagaimana seandainya anak-anak kita beraksi dan tak sengaja menjatuhkan laptop tersebut. Jika laptop itu desainnya tidak kuat, maka habislah sudah laptop-nya, bergelimang dalam kehancuran alias rusak.

Dan laptop Asus Zenbook UX391A ternyata sudah didesain dengan performa kekuatan yang sangat jelas karena memang sudah tersertifikasi Military Grade Mil-STD 810G. Artinya laptopnya sangat kokoh dan jika tak sengaja terinjak, barangnya gak langsung pecah. Dimana pengalaman ini pernah kurasakan sendiri dengan laptop jenis lain.

Akhir Tulisanku

Lagi Buat Tulisan untuk Lomba ini

Baru-baru ini aku akhirnya fokus didalam menulis. Sudah kumulai dari tahun 2016 lalu, meski tidak rutin, dan satu kelemahannya, tidak punya laptop sama sekali. Akhirnya lebih sering pinjam punya kantor waktu itu dengan segala keterbatasan untuk memakainya. Sudah mulai rutin menulis, bahkan bisa dibilang sekarang hasil tulisanku sudah melebihi gaji yang kuterima setiap bulan dari kantorku.

 Bermodalkan Asus Transformer Book T101HA, itupun kudapatkan dengan harga second. Meskipun laptopnya bekas, ternyata kekuatan dan performanya juga sangat lumayan tinggi. Apalagi jika layarnya dilepas jadi bentuk tablet, seakan-akan kita punya style kelas atas gitu. Meskipun mereka gak tahu barang itu baru apa tidak.


Asus Setia Menemaniku @ruangkerja
Asus Transformer yang kumiliki sekarang ini akhirnya bisa mengantarkanku untuk bisa menulis, menyimpan dan mengatur seluruh folder-folder tulisanku. Dulu sewaktu belum punya, tak jarang flasdish yang jadi andalan. Tapi jika flasdishnya bermasalah atau hilang, maka habislah semua karya tulisanku tersebut.

Lah tulisan tentang liburannya dimana? Lihat di tulisan ke duanya yah Mbak Mira. Disitu kuungkap segala keseruanku bersama dengan laptop ASUS Transformer BOOK T101HA.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

4 Aspek Ancaman di Hidup Kita dan Covid 19

(Hizkia Bagian satu- Yesaya 36) Siapa yang tidak pernah mendengarkan kata-kata ancaman dalam tiap kehidupan kita? Bisa dipastika...