ANTARA RAJA SALOMO, JACK MA DAN JOKOWI

sumber gambar : amartapura.com

Aku ingin membahas tiga orang tokok berikut yang sangat fenomenal dalam kepemimpinannya. Pertama seorang raja di Israel, yaitu Salomo (Sulaiman), kedua Jack Ma, seorang bisnisman di bidang e-commerce dan Pak Jokowi seorang Presiden yang visioner. Mari kita melihat sekilas ketiga tokoh ini dan belajar dari tekad dan semangatnya.

Jikalau kita melihat sejarah Bangsa Israel, Raja Salomo (Sulaiman) melebihi semua raja di bumi dalam hal kekayaan maupun hikmat. Pendapatan Raja Salomo dalam satu tahunnya bisa mencapai 25 ton emas atau setara dengan 25 unit mobil tronton ukuran seribu kilogram. Kalau kita rupiahkan kemungkinan kalkulator bisa error menghitungnya. Sebab jikalau kita bandingkan harga emas perhari ini, menurut seputarforex.com, Rp.524,458/gram-nya. Itu artinya satu kilogram emas berarti bisa mencapai angka setengah milyar rupiah. Terus kalau dikalikan dengan 1 ton bisa mencapai angka 500 milyar rupiah dan kalau kita kalikan 25 ton berarti mencapai angka 12,5 trilyun. Itu masih dari segi pendapatan dari emas dan belum termasuk dari upeti-upeti dari para saudagar maupun pedagang serta daripada raja-raja Arab. Juga belum termasuk dari barang berharga lainnya. Artinya angkanya bisa melebihi dari itu.

Mengenai hikmat dikatakan bahwa semua raja-raja di bumi berihtiar menghadap Salomo untuk menyaksikan hikmat yang telah ditaruh Allah di dalam hatinya. Dan pernah seorang Ratu dari Negeri Syeba datang untuk menyaksikan langsung hikmat yang terus-terus diceritakan oleh banyak orang maupun banyak negara ataupun kerajaan. Ia sendiripun akhirnya menyatakan bahwa :”Benar juga kabar yang kudengar di negeriku tentang engkau dan tentang hikmatmu,...sungguh, setengah dari hikmatmu yang besar itu belum diberitahukan kepadaku; engkau melebihi kabar yang kudengar.”

Adapun satu hal yang mau kubahas dari tulisan ini adalah, banyak orang atau kepala negara maupun raja/ratu yang ingin berjumpa langsung dengan Salomo. Untuk membuktikan banyak cerita orang tentang kemajuan dari bangsanya, ataupun menyaksikan secara langsung hikmat yang dari Tuhan kepadanya.

Jack Ma dan Jokowi adalah tokoh yang juga dikatakan oleh berbagai sumber yang terpercaya yang saya baca, termasuk kompas.com adalah tokoh-tokoh yang juga ingin dijumpai oleh banyak orang ataupun kepala negara.

sumber gambar : expedito.co.id

Jack Ma, adalah seorang guru bahasa Inggris, yang sering sekali mengalami banyak kegagalan dalam hidupnya, tapi tidak pernah menyerah dalam hidupnya. Sekarang, dia adalah orang yang paling dicari saat ini. Mulai dari ingin menjadikan Jack Ma sebagai penasehat ekonomi, juga sampai ingin melihat seluruh jalan hidupnya dalam membangun bisnisnya. Aku sendiripun mulai terinspirasi dengan segala perjuangannya dalam memulai bisnisnya hingga menjadi besar sekarang ini. Pernah dikatakan bahwa Jack Ma habis-habisan dalam memulai bisnisnya, menyerahkan semua modalnya, mulai dari rumah yang ia punyai, bersama-sama rekannya, untuk mengawali dan mempromosikan dari situs penjualan milik mereka. Dan semuanya itu dimulai dari satu ruangan kecil dan sempit, sekarang sudah memiliki gedung yang besar dan luas. Dimulai dari merajai segala penjualan di Cina, sekarang mau merambah pasar dunia, khususnya Asia.

sumber gambar : nasional.kompas.com

Bapak Jokowi, adalah juga seorang Presiden termasuk orang yang paling ingin dijumpai oleh banyak negara sekarang ini. Mulai dari kunjungannya sendiri ke negara-negara lain dalam rangka urusan negara, maupun beberapa kepala negara lain yang juga ingin menyaksikan langsung kemajuan yang ada di Indonesia. Seperti yang dinyatakan oleh Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi di Hotel Conrad Beijing pada saat (15/5/2017) malam.

Juga dalam setiap pertemuan-pertemuan yang digelar di luar negeri, Bapak Jokowi tidak pernah merasa kikuk untuk bertemu dengan beberapa kepala negara maju lainnya, seperti Presiden Amerika, China dll. Kepedean Bapak Jokowi ditampilkan dibeberapa kesempatan ketika dalam sesi foto bersama kepala negara-negara lainnya, beliau selalu mengambil posisi ditengah, disamping Pemimpin negara tuan rumah dari penyelenggara event tersebut.

Seperti baru-baru ini, banyak kepala-kepala negara yang berkunjung ke Indonesia, seperti Raja Salman dari Arab Saudi, PM. Malaysia, Najib Razak, maupun Obama-Mantan Presiden Amerika, yang secara tidak langsung bisa mendongkrak potensi pariwisata di Indonesia.

Bapak Jokowi selalu menunjukkan bahwa negara kita adalah negara yang punya banyak sekali potensi. Mulai dari potensi kelautannya, pariwisatanya, transportasinya, infrastrukturnya maupun sumber daya alam serta budaya maupun sumber daya manusianya. Juga diuntungkan dengan letak posisi geografisnya yang sangat menguntungkan bangsa kita, diapit oleh dua samudra, yakni Samudra Hindia dan Samudra Fasifik; diapit dua benua, yakni, Benua Asia dan Australia. Artinya Indonesia punya peran penting dalam catur perekonomian di dunia, maupun kebijakan-kebijakan lainnya yang sangat berhubungan dengan perkembangan dunia.

Sekilas melihat perjuangan dari Bapak Jokowi, dalam merintis usaha maupun karirnya, selalu dimulai dari titik terendah dalam hidupnya. Mulai dari memimpin sebuah kota, akhirnya memimpin sebuah provinsi, dan sekarang memimpin sebuah bangsa. Artinya didalam proses pembentukan kepemimpinan beliau, pastinya sudah sangat teruji dan dapat diandalkan. Serta menunjukkan banyak prestasi dalam kepemimpinannya, baik di tingkat kota, baik di tingkat provinsi, dan sekarang di tingkat negara. Pembangunan infrastruktur terus dikejar dan dikebut mulai dari Barat Indonesia hingga ke Timur Indonesia, pembangunan. Pembangunan tingkat kepercayaan bangsa-bangsa lain terhadap Indonesia juga terus dipupuk. Hingga pembangunan setiap jiwa-jiwa yang di Indonesia ini terus digiatkan dengan membuat Program Revolusi Mental dan sekarang masih terus berlansung.

Diakhir dari tulisan saya ini, saya hanya ingin menekankan bahwa ketiga tokoh fenomenal ini, baik Raja Salomo (Sulaiman), Jack Ma, dan Jokowi adalah tokoh yang diihtiarkan oleh banyak kepala negara ataupun bangsa untuk bisa ketemu langsung. Berbincang, berdiskusi, menawarkan banyak potensi kerjasama yang bisa digalakkan.

Dan kita generasi muda sekarang, mari belajar dari hidup tokoh-tokoh ini, sehingga kita bisa menjadi generasi penerus yang bisa membawa bangsa dan negara ini semakin lebih maju lagi. Mari kita menggali setiap potensi dalam diri kita, dan jangan pernah memadamkan potensi sekecil apapun itu. Yang penting kita tetap setia dan taat serta berjuang terus-menerus serta mengasahnya hingga kita menjadi “orang yang paling dicari” di dunia ini. Paling dicari dikarenakan ada sesuatu yang luar biasa dalam diri kita dan tidak ada di orang lain manapun, dan hanya kita yang bisa menyelesaikannya dan bukan orang lain. Semoga bisa menjadi inspirasi bagi kita.

Sibolangit, 6 Juli 2017